[Lirik] HIROBA - Shiawase no Mama de, Shinde kure (Terjemahan Indonesia)


Matilah dalam keadaan bahagia. Maka pada akhirnya, di hamparan bumi ini bisa kuberikan sekarang bunga untukmu

Lirik: Mare Kiyoshi
Komposisi: Mare Kiyoshi
Aransemen: Hiroko Sebu, Fumihiro Ibuki, Kenta Fukui, Ryo Nagano
Single/Album: Shiawase no Mama de, Shinde kure (#1) | HIROBA (#6)

Lirik Romaji:

HIROBA - Shiawase no Mama de, Shinde kure


Shiawase no mama de, shinde kure
Ikiru no wa ureshii to waratte kure
Soshite saigo ni kono jibeta ni
Hanataba wo tatakitsukereba ii
Hitori de uso ni nare
 
Asa ga utakata no yoru wo nomikomu
Sou sa subarashii koto da
Matomo na hibi wo iwaou
Tokoro de boku wa hikari dake wo hirotte
Sore ga jinsei da to usobuite iku no ka
 
Noizu no nai heya tsumasaki wo tatete
Mune wo kirisaku kedo
Kensou wo kitai shiteita no ni
Mijime na seijaku anata no koe abitaku naru
 
Shiawase no mama de, shinde kure
Shirajira to kage mo nai kanzensa de
Marude jikan ga nai mitai da
Sore de ii nani mo nakute ii
Utsukushii uso ni nare
 
Douyara amatsubu ga aeideiru
Nishibi ni yakare subete ga kawaite shimau ndarou
Boku wa kanashimi ga atokata naku
Kiete iku sama wo bonyari miteita
 
Anata no hada ni wa netsu ga atta no ni
Kako ni okizari da na
Midara na kioku no ito no haji wo
Okuba de kuraeru kirete kurerya raku ni nareru
 
Akireru yo mou koko ni wa nai
Ano jikan ano shisen ano iradachi
Hai no soko kara moredasu no wa
Mou iranai hazu no kotoba da
"Ai" sae mo uso ni naru no
 
Sou da yo inochi wa nagareru dake no kawa da
Onegai kohan de kakitomete okure
Dare mo miteinai sore wa sonzai shinai
Iya da iya da furue furue
Nami wo unda doushite darou
Nagi no naka ni shizunda
 
Shiawase no mama de, ikite kita
Ikiru no wa kanashii to yurushite kure
Soshite saigo ni kono inochi mo
Aisareta yume wo mita
 
Shiawase no mama de, shinde kure
Ikiru no wa ureshii to waratte kure
Soshite saigo ni kono jibeta ni
Hanataba wo tatakitsukereba ii
Hitori de uso ni nare


Lirik Kanji:

HIROBA 『幸せのままで、死んでくれ』


幸せのままで、死んでくれ
生きるのは嬉しいと笑ってくれ
そして最後にこの地べたに
花束を叩きつければいい
独りで 嘘になれ

朝がうたかたの夜を呑み込む
そうさ すばらしいことだ
まともな日々を祝おう
ところで僕はひかりだけを拾って
それが人生だと嘯いていくのか

ノイズの無い部屋 爪先を立てて
胸を切り裂くけど
喧騒を期待していたのに
惨めな静寂 あなたの声 浴びたくなる

幸せのままで、死んでくれ
白白と影もない完全さで
まるで人生(じかん)が 無いみたいだ
それでいい なにもなくていい
美しい嘘になれ

どうやら 雨粒が喘いでいる
西陽に灼かれ すべてが乾いてしまうんだろう
僕は悲しみが跡形なく
消えていく様をぼんやり視ていた

あなたの肌には熱が在ったのに
過去に置き去りだな
みだらな記憶の糸の端を
奥歯で咥える 切れてくれりゃ 楽になれる

呆れるよ もうここにはない
あの時間 あの視線 あの苛立ち
肺の底から 漏れ出すのは
もういらないはずの言葉だ
「愛」さえも嘘になるの

そうだよ いのちは 流れるだけの河だ
お願い 湖畔で書き留めておくれ
誰も見ていない それは存在しない
いやだ いやだ 震え 震え
波を生んだ どうしてだろう
凪のなかに沈んだ

幸せのままで、生きてきた
生きるのは哀しいと許してくれ
そして最後にこのいのちも
愛された 夢を見た

幸せのままで、死んでくれ
生きるのは嬉しいと笑ってくれ
そして最後にこの地べたに
花束を叩きつければいい
独りで 嘘になれ


Terjemahan Indonesia:

HIROBA - Matilah dalam Keadaan Bahagia


Matilah dalam keadaan bahagia
Senyumlah bila kau bahagia merasa hidup
Maka pada akhirnya, di hamparan bumi ini
Bisa kuberikan sekarang bunga untukmu
Jadilah kebohongan belaka atas dirimu sendiri

Pagi melahap malam yang fana
Ya, itu adalah sesuatu yang luar biasa
Akan kurayakan hari-hari yang masuk akal ini
Omong-omong, haruskah kuterima saja cahaya ini
Dan berpura-pura menganggap kalau memang begitulah hidup?

Di ruangan hening ini, kujinjitkan kedua kakiku
Dan mengoyakkan seluruh hatiku
Tadinya aku mengharapkan suara bising, tapi nyatanya yang ada
Hanyalah keheningan kecil ini, membuatku ingin bermandikan suaramu

Matilah dalam keadaan bahagia
Dalam putih sempurna tanpa bayangan
Yang mana sepertinya tak ada aliran waktu
Tidak masalah; aku tak peduli jika itu hampa
Biarkanlah itu menjadi kebohongan belaka yang indah

Sepertinya tetesan hujan sedang terengah-engah
Seluruhnya dibuat kering dan hangus oleh mentari terbenam
Lalu dalam keadaan melamun, kulihat kesedihanku
Menghilang seluruhnya tanpa jejak

Dulunya aku bisa merasakan hangatnya kulitmu
Namun, semua itu sudah berlalu
Lalu kugigit ujung benang dari kenangan kotor itu
Dengan gigi belakangku; rasanya lebih mudah bila dipotong langsung

Aku terkejut melihat bagaimana semuanya menghilang dari sini
Baik masa itu, tatapan itu, maupun kekesalan itu
Yang akhirnya merembes keluar dari ujung paru-paruku
Ialah perkataan yang harusnya tak kubutuhkan lagi
Bahkan "cinta" sudah menjadi kebohongan belaka

Benar, hidup bagaikan sungai yang mengalir
Kumohon, tuliskanlah sesuatu di pinggir danau itu
Kalau tak seorang pun melihatnya, berarti memang tak ada
Jangan, jangan! Biarkanlah bergerak dan bergerak
Mengapa gelombang air yang sudah kita ciptakan
Malah akhirnya tenggelam di aliran yang tenang?

Aku telah hidup dalam keadaan bahagia
Maafkanlah bila selama ini aku hidup dalam kesedihan
Maka pada akhirnya nanti, dalam hidupku ini
Aku telah bermimpi bahwa aku pernah dicintai

Matilah dalam keadaan bahagia
Senyumlah bila kau bahagia merasa hidup
Maka pada akhirnya, di hamparan bumi ini
Bisa kuberikan sekarang bunga untukmu
Jadilah kebohongan belaka atas dirimu sendiri


Posting Komentar

0 Komentar